Senin, 14 Januari 2008

Putra Tolitoli Itu Perkuat Timnas SoftBall

Persiapkan Kejuaraan Dunia di Canada

SIAPA yang menyangka, ada orang Tolitoli saat ini sedang memperkuat tim nasional softball. Dia adalah Roy Umbasan Amiruddin. Kawan-kawan satu timnya memanggil dengan sapaan Umbasan. Umbasan adalah bahasa daerah Tolitoli yang artinya, laki-laki.
orangtua Umbasan, namanya Muhammad Qaimuddin (almarhum). Sedangkan neneknya Rais Amiruddin. "Papa asli orang Tolitoli tepatnya kalau ngga salah di Kalangkangan, dan kakek namanya Rais Amiruddin," cerita Umbasan melalui email.
Karena orangtuanya berdomisili di Surabaya, sehingga Umbasan sendiri lahir di kota Boyo itu, 07 Agustus 1975 silam.
"Saya mulai menggeluti olah raga softball ini sejak kelas 4 SD di kota Surabaya karena almarhum papa dinas di Surabaya," katanya.
Orangtuanya pulah yang mengenalkan pertama softball itu. Dulu, orangtuanya sempat dinas di perusahaan Jepang yang notabene orang Jepang senang main softball. Karena Umbasan punya bakat kasti di sekolah, itulah sebabnya orangtuanya mendorong terjun ke olahrag ini.
"Orang-orang tua dulu mengenal softball itu rounders, lalu ada juga yg mengenal dengan bola bakar. Tapi yang paling sering orang dengar adalah kasti dan cara permainannya juga hampir sama," jelas Umbasan.
Pria yang belum lama ini melepas status lajangnya, pertama kali ikut kejuaraan tahun 1990, dalam kejuaraan junior memperkuat Jawa Timur. Tahun 1996 ikut PON. Saat itulah Umbasan masuk tim nasional.
"Setelah Sea Games 1997 saya ditarik oleh Jawa Barat sampai dengan sekarang," tuturnya.
Bersama dengan softball Umbasan sudah pernah bertanding untuk daerah di Jakarta, Bandung, Bali, Lampung, Kalimantan. Sementara untuk nasional di Fillipina, Singapore, Thailand, Malaysia, Australia, New Zealand.
"Insya Allah tahun 2009 ikut kejuaraan dunia di Canada," katanya.
Setelah masuk timnas, sejak saat itulah dia memakai nama Umbasan. Di timnas Umbasan menggunakan nomor punggung 44 sampai sekarang. Nama Umbasan kerap ditanya oleh teman-teman satu tim maupun dari Fhilipna. "Saya selalu menjawab Umbasan itu dari Tolitoli, Palu, Sulawesi Tengah," katanya.
Lebih jauh Umbasan mengungkapkan, bahwa dia tertarik dengan softball karena costumnya menarik. Pemainnnya ganteng dan cantik, begitu juga penontonnya. Tapi yang paling penting katanya, softball itu unik.
"Dan kalau kita serius latihan, kita bisa saja mempunyai kesempatan masuk tim nasional. Beda dengan sepak bola ataupun bola volley yang begitu banyak orang mengenal, tetapi untuk dapat masuk gabung ke team yg besar pun kesempatannya sangat sedikit," ujarnya.
Di penghujung tahun 2007 lalu, Umbasan mengakhiri lajangnya. Pesta perkawinannya berlangsung di Surabaya. Salah satu pihak keluarga yang hadir dari Tolitoli H. Iskandar Nasir.
"Saya hadir di pestanya. Umbasan memang orang Tolitoli. Dia termasuk keluarga besar di sini. Dan dialah satu-satunya orang Tolitoli yang memperkaut timnas softball," kata Iskandar Nasir.
Asisten III Kantor Bupati Tolitoli ini juga tidak mengerti jalan ceritanya, kenapa sampai Umbasan tertarik dengan softball. Tapi kata Iskandar, olahraga apapun jika digeluti dengan serius bisa membawa nama harum daerah tercinta ini.(ha)

Tidak ada komentar: